Jumat, 16 November 2018 Reporter: Suparni Editor: Andry 3921
(Foto: Suparni)
Enam orang
tim Penilai Sekolah Adiwiyata Nasional 2018 hari ini mendatangi SDN 01 Petojo Selatan, Gambir dan SDN 01 Johar Baru, Jakarta Pusat.Kedatangan tim tersebut untuk melakukan verifikasi sekaligus penilaian terhadap dua sekolah yang akan mewakili Provinsi DKI Jakarta dalam Lomba Sekolah Adiwiyata Nasional.
Kepala SDN 01 Petojo Selatan, Kadori mengatakan, sekolahnya ini memiliki karakter lingkungan serta visi misi dan kurikulum yang tidak lepas dari wawasan lingkungan.
"Kegiatan positifnya mengolah kompos, bank sampah hingga apotek hidup yang melibatkan siswa," ujarnya, Jumat (16/11).
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Pusat, Marsigit menjelaskan, dari dua sekolah yang didatangi tim penilai hari ini, satu di antaranya akan terpilih sebagai Sekolah Adiwiyata mewakili DKI.
"Yang diverifikasi di antaranya profil sekolah, pengolahan sampah dan kompos serta pendukung lainnya. Termasuk juga green house-nya," katanya.
Ia menambahkan, dari hasil verifikasi sementara dan tanya jawab tim penilai kepada pihak sekolah, pemilahan sampah dan kompos dinilai sudah cukup bagus. Begitu pula dengan perawatan tanaman dan tumbuhan.
"Kita harap Jakarta Pusat dapat menjadi juara Sekolah Adiwiyata di tingkat nasional," tandasnya.