Selasa, 02 Oktober 2018 Reporter: Folmer Editor: Andry 2486
(Foto: Folmer)
Suku Dinas Perindustrian dan Energi (PE) Jakarta Barat telah merampungkan pelatihan wirausaha industri kreatif baru bagi 1.280 warga yang tersebar di delapan kecamatan.
Ribuan wirausaha industri ini telah mengikuti empat kegiatan pelatihan yang meliputi kuliner makanan minuman, fesye
n, kerajinan tangan dan servis handphone."Keempat pelatihan yang digelar di delapan kecamatan diikuti 40 peserta untuk satu kali kegiatan," kata Ery Ghazali, Kepala Suku Dinas PE Jakarta Barat, Selasa (2/10).
Ery menuturkan, peserta yang telah mengikuti tahap pelatihan atau P2 untuk kuliner makanan minuman dan kerajinan tangan diikutsertakan kembali kegiatan pembuatan kemasan produk di Dinas PE DKI Jakarta.
"Totalnya ada sebanyak 525 dari total 640 peserta pelatihan usaha kuliner makanan minuman dan kerajinan tangan yag mengikuti pembuatan kemasan produk secara bertahap. Pembuatan kemasan penting untuk menarik perhatian konsumen," katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Industri dan ESDM Suku Dinas PE Jakarta Barat, Deny Listiantoro menjelaskan, pihaknya juga memfasilitasi sekitar 100 wirausaha industri baru untuk mengurus izin Usaha Menengah Kecil (IUMK).
"Target hingga akhir 2018, sebanyak 400 wirausaha industri yang telah dibina mengantongi IUMK," ungkapnya.
Ia menambahkan, saat ini 50 dari 1.280 wirausaha industri kreatif baru telah mendapat bantuan modal dari perbankan.
"Kami menargetkan peserta pelatihan industri kreatif yang telah dibina menjadi wirausaha baru dan siap bersaing di masa mendatang," tandasnya.