Jumat, 21 September 2018 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Toni Riyanto 2191
(Foto: Mustaqim Amna)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meminta warga untuk rutin melakukan pengecekan kondisi kesehatannya.
Anies mengatakan, masih banyak warga yang jus
tru datang berobat atau memeriksakan kesehatannya saat sudah sakit."Masyarakat perlu melakukan cegah dini dengan pemeriksaan kesehatan secara reguler," ujarnya, saat membuka sekaligus menjadi keynote lecture pada acara Annual Scientific Meeting (ASM) of Indonesian Hearth Rhythm Society (InaHRS) Pertemuan Ilmiah Tahunan Perhimpunan Aritmia Indonesia (PERITMI), di salah sotel di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (21/9).
Anies menjelaskan, salah satu permasalahan di Jakarta adalah melakukan pencegahan penyakit tidak menular, termasuk ganguan jantung atau Aritmia.
"Saya minta aparatur terkait di Pemprov DKI untuk lebih memperhatikan masalah ini melalui deteksi dini," tandasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan data statistik dari InaHRS, sekitar 87 persen pasien yang mengalami mati mendadak disebabkan oleh Aritmia.
Saat ini, di Indonesia baru memiliki 1.000 dokter spesialis jantung, namun baru sekitar 50 dokter yang mengambil sub spesialis Aritmia.