Rabu, 08 Agustus 2018 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 1956
(Foto: doc)
Wakil Gubenur DKI Jakarta, Sandiaga Uno memaparkan hasil kunjungan kerja ke Moskow, Rusia dalam diskusi bertajuk "Putinomics dan Relevansinya di Indonesia".
Sandi menuturkan, Rusia saat ini bisa memberikan suatu bukti pembangunan yang sangat signifikan. Gross Domestic Product (GDP) per kapita di Rusia tumbuh dengan baik, pembangunan insfrastruktur berjalan pesat, lapangan kerja banyak tercipta, dan terjadi penurunan biaya hidup.
"Itu yang selalu juga kita ingin hadirkan. Mudah-mudahan ini menjadi bekal pengalaman yang baik untuk bisa diaplikasikan di Jakarta," ujarnya, di Jakarta Smart City Lounge, Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (8/8).
Sandi mengatakan, ada rencana besar untuk melangsungkan KTT Ekonomi Moskow-Jakarta pada awal tahun 2019.
"Peserta KTT itu berasal dari kalangan pengusaha dan investor. Kadin DKI dan Moscow Chambers of Commerce dan Industry juga menandatangani perjanjian kerja sama," terangnya.
Ia berharap, Indonesia, khususnya Jakarta bisa menjadi pemasok beragam produk halal di Rusia karena ada pangsa pasar yang besar.
Sandi menambahkan, kerja sama Moskow dan Jakarta tidak hanya akan difokuskan pada bidang ekonomi, tapi juga dalam bidang budaya serta olahraga.
"Kita ingin mengundang atlet dari Moskow untuk melakukan pertandingan eksibisi. Termasuk, friendly match antara Spartak Moskwa dengan Persija," ungkapnya.
Ditambahkan Sandi
, kunjungan kerja ke Moskow juga dimanfaatkan untuk mempelajari penataan lalu lintas, baik dari segi penerapan teknologi, regulasi, hingga pengenaan sanksi."Kita juga menyampaikan penerapan sistem ganjil genap di Jakarta dan mendapatkan apresiasi yang baik dari Pemerintah Kota Moskow," tandasnya.