Jumat, 13 Juli 2018 Reporter: Folmer Editor: Budhy Tristanto 1516
(Foto: Folmer)
Anggota Komisi II dan IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Denpasar, Jumat (13/7), menggelar kunjungan kerja (kunker) ke kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat. Rombongan diterima Asisten Perekonomian dan Pembangunan Jakarta Barat, Fredy Setiawan.
Fredy mengatakan, dalam kunjungannya anggota dewan dari Kota Denpasar menggali informasi tentang persoalan ketenagakerjaan dan pengembangan pelaku usaha kecil menengah (UKM) di Jakarta Barat.
"Terkait pengawasan tenaga kerja asing, Pemkot Jakarta Barat bekerja sama dengan keimigrasian, aparat keamanan dan sebagainya membentuk Tim Pengawasan Orang Asing," ujar Fredy, Jumat (13/7).
Sedangkan untuk masalah pengembangan UKM, lanjut Fredy, pihaknya menjelaskan tentang program OK OCE Pemprov DKI yang menargetkan terciptanya 200 ribu pelaku usaha baru di Jakarta selama lima tahun ke depan.
"Mereka yang mengikuti program ini akan melalui tujuh tahapan, mulai dari pendaftaran hingga permodalan," jelasnya.
Ketua rombongan DPRD Kota Denpasar, Anak Agung Asmara Putera, mengapresiasi kebijakan pengawasan orang asing di Jakarta. Dia mengaku, jika pihaknya memiliki kendala untuk pengawasan orang asing.
"Kami masih memiliki kendala pengawasan orang asing, apakah mereka bekerja atau wisata. Kami belum memiliki data jumlah tenaga kerja asing di Bali," tandas
nya.