Rabu, 30 Mei 2018 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: F. Ekodhanto Purba 3123
(Foto: doc)
Corporate Secretary Bank DKI, Zulfarshah mengatakan, pihaknya siap mendorong digitalisasi perbankan di Ibukota, khususnya lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Salah satu bentuk dukungan Bank DKI untuk terciptanya digitalisasi perbankan adalah dengan dilakukannya transaksi non tunai (cashless) melalui sistem Jakarta One (JakOne), seperti e-retribusi, penyaluran transaksi untuk subsidi pangan dan subsidi transportasi untuk pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP).
“Bank DKI juga sudah menerapkan pembayaran pajak kendaraan bermotor melalui pembayaran non tunai dan digitalisasi STNK, yang bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya melalui, e-samsat, e-ticketing, e-parking, dan lain sebagainya,” terangnya, Rabu (30/5).
Dikatakan Zulfarshah, penerapan transaksi non tunai tersebut mencakup sektor pendidikan di DKI Jakarta, dimana Bank DKI turut berpartisipasi membangun Sistem Informasi Akuntabilitas Pendidikan Bantuan Operasional Sekolah-Bantuan Operasional Pendidikan (SIAP BOS BOP) berbasis Cash Management System (CMS)
yang diberi nama CMS–SIAP BOS BOP.“Bank DKI juga terus mendorong pertumbuhan berbagai sektor di DKI Jakarta seperti infrastruktur, layanan publik, pendidikan, UMKM serta bersinergi dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) lainnya," tandasnya.