Jumat, 18 Mei 2018 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 2123
(Foto: Erna Martiyanti)
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memasang beton pemisah jalan atau Moveble Concrete Barrier (MCB) selama uji coba penutupan tiga simpang di Jalan Mampang Prapatan Raya.
Dalam uji coba tersebut, kendaraan dilarang belok ke kanan, melainkan harus memutar pada u-turn yang telah ditentukan.
Wakil Kepala Dishub DKI Jakarta, Sigit Widjatmoko mengatakan, pihaknya akan memasang MCB pada tiga titik simpang. Uji coba sendiri akan dilakukan secara bertahap mulai pukul 22.00 nanti.
"Karena sifatnya uji coba maka rekayasa lalu lintas gunakan MCB dan rambu portable," ujarnya, Jumat (18/5).
Ia mengutarakan, uji coba rekayasa lalu lintas tersebut untuk memaksimalkan open traffic U
nderpass Mampang-Kuningan. Selain itu juga berkaitan dengan tahapan pembangunan simpang susun Antasari.Menurut Sigit, selama uji coba, pihaknya akan mengerahkan 50 petugas. Saat ini spanduk berisi sosialiasi terkait uji coba tersebut juga sudah dipasang di sekitar lokasi.
"Kami kerahkan 50 petugas di lapangan dan memasang spanduk sosialisasi untuk informasikan ini kepada masyarakat," ucapnya.
Seperti diketahui, ketiga simpang yang akan ditutup masing-masing simpang Jalan Mampang Prapatan Raya, simpang Jalan Duren Tiga Selatan serta Jalan Duren Bangka.
Selama penutupan ketiga simpang ini, kendaraan tidak bisa langsung belok kanan, tetapi harus berputar baik di putaran depan Garansindo dan di atas lintas bawah Mampang.