Selasa, 06 Maret 2018 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 3145
(Foto: Erna Martiyanti)
Flyover Bintaro Permai, Jakarta Selatan yang mulai diuji coba (open traffic) hari ini dibangun sedikit berbeda dengan flyover pada umumnya.
Jalan layang yang membentang dari Bintaro hingga Ulujami ini dilengkapi dengan fasilitas trotoar di sisi kanan dari arah timur.
Kepala Bidang Jembatan dan Jalan Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Heru Suwondo mengatakan, trotoar di flyover ini disediakan sebagai akses bagi pejalan kaki. Mengingat, flyover tersebut menghubungkan wilayah Bintaro dan Ulujami.
"Kita memang siapkan untuk pejalan kaki. Karena mobilisasi pejalan kaki cukup tinggi," ujarnya usai membuka uji coba Flyover Bintaro Permai, Selasa (6/3).
Menurut Heru, melalui flyover ini, warga yang hendak menyebrang tidak perlu melintasi rel. Mereka bisa menggunakan trotoar yang dibangun selebar 1,5 meter di sisi kanan flyover dari arah timur ini.
Heru memastikan trotoar yang disediakan di Flyover Bintaro Permai aman diakses pejalan kaki. Sebab, antara jalur mobil dengan trotoar yang dibangun dibedakan tingginya. Selain itu flyover juga dilengkapi dengan dinding setinggi satu meter.
"Trotoar seperti ini hanya dibangun di Flyover Bintaro Permai. Di flyover lainnya tidak ada yang pakai," ungkapnya.
Ia juga mengingatkan kepada para pengendara agar berhati-hati saat melintas di flyover ini. Sebab, jalan layang tersebut digunakan untuk dua jalur yakni dari arah timur ke barat dan sebaliknya.
"Kita sudah pasang rambu sebagai pembatas. Selain itu ada marka jalan dan reflektor juga. Kecepatan kendaraan dibatasi 40 kilometer per jam," tandasnya.