Kamis, 01 Maret 2018 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 2078
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Pengemudi KWK rute OK 05 jurusan Semper-Rorotan, Jakarta Utara, mengapresiasi pemberlakukan sistem OK OTrip yang diterapkan Pemprov DKI Jakarta.
Salah seorang sopir KWK OK 05, Elja Saujana (39) mengatakan, dengan pemberlakukan sistem OK OTrip dirinya tidak lagi khawatir mengejar uang setoran yang ditetapkan oleh pemilik.
"Sekarang ini nggak dikejar-kejar setoran sama pemilik," katanya, Kamis (1/3).
Selain itu, lanjut Elja, dirinya juga tidak harus memikirkan biaya bensin untuk mobilnya karena sudah ditanggung oleh PT Transjakarta.
"Bensin per hari dibayarin Rp 160 ribu. Spare part seperti ganti oli atau perawatan lain bisa di rembes ke Transjakarta," ujarnya.
Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara, Benhard Hutajulu mengungkapkan, setiap harinya lebih dari 1.000 penumpang memanfaatkan layanan OK OTrip. Keseluruhan, setiap harinya beroperasi sebanyak 17 unit KWK OK 05.
"Di setiap angkot kita juga tempatkan petugas. Kita harap hadirnya petugas membuat penumpang merasa aman dan nyaman," tandasnya.