Selasa, 27 Februari 2018 Reporter: Folmer Editor: Budhy Tristanto 1986
(Foto: doc)
Sebanyak 520 dari 586 Rukun Warga (RW) di Jakarta Barat, kini sudah memiliki bank sampah unit (BSU). Keberadaan BSU ini juga sudah masuk dalam elektronik Bank Sampah.
Sekretaris Kota (Sekko) Jakarta Barat, Eldi Andi mengatakan, akan terus berupaya menambah BSU karena idealnya setiap RW punya satu unit BSU. "Idealnya, jumlah bank sampah unit sama dengan RW atau realisasi saat ini baru mencapai 89 persen," kata Eldi Andi, Selasa (27/2).
Sementara Kasudin Lingkungan Hidup Jakarta Barat, Edy Mulyanto menjelaskan, hasil pengelolaan sampah anorganik di 520 BSU ini ditampung di Bank Sampah Induk (BSI) Satu Hati di Kompleks Kebersihan DKI.
Ditambahkan Edy, gencarnya pengelolaan sampah anorganik di 520 BSU berimbas pada naiknya omset BSI Satu Hati.
"Omset BSU Satu Hati saat ini telah mencapai hampir Rp 2 miliar. Kami berharap warga makin peduli dalam pengelolaan sampah, sehingga pembuangan ke TPA Bantar G
ebang berkurang," tandasnya.