Selasa, 30 Januari 2018 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Toni Riyanto 1633
(Foto: Reza Hapiz)
Dinas Lingkungan Hidup (LH) Provinsi DKI Jakarta saat ini memiliki 4.450 pasukan oranye. Mereka setiap hari bertugas untuk membersihkan sampah-sampah yang ada di sungai atau kali hingga saluran penghubung (PHB).
Kepala Dinas LH DKI Jakarta, Isnawa Adji menuturkan, selain bertugas membersihkan sampah, pasukan oranye juga mempunyai fungsi untuk mengedukasi masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal di bantaran kali. Salah satu caranya, yakni dengan menempatkan karung-karung sebagai media penampungan sampah sementara.
"Edukasi ini bertujuan agar masyarakat bisa ikut menjaga kebersihan sungai dan kali," kata Isnawa,
di Pintu Air Manggarai, Jl Tambak, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (30/1).Dijelaskannya, untuk melakukan pembersihan sampah di aliran sungai, Dinas LH juga mengerahkan petugas di tempat penyaringan sampah yang berjaga 24 jam, serta 100 unit alat berat. Selain itu, pihaknya juga berkomitmen mendukung kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk mengatasi persoalan sampah berbasis gerakan melalui program Gerebek Sampah.
"Kami ingin target Jakarta bersih di tahun 2022 dapat terwujud," tandasnya.