Rabu, 10 Januari 2018 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 4902
(Foto: Adi Alfiyan)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, sepakat untuk menyelaraskan program pembangunan di Ibukota.
Untuk mensinergikan teknis pelaksanaan program tersebut, Anies dan Rini sepakat untuk membentuk tim bersama.
"BUMN memiliki peran strategis membangun kota selama ini dan kita ingin meneruskan," katanya, Rabu (10/1).
Dalam pertemuan yang digelar di Balai Kota DKI ini, mereka juga membahas tentang pembangunan transit oriented development (TOD) dan penataan kampung kumuh.
"Kita berencana adakan pertemuan reguler. Kita akan bentuk tim kecil, dipimpin Pak Sekda," katanya.
Sementara Rini mengungkapkan, akan mendorong penataan sekitar 220 kampung kumuh di Jakarta melalui corporate social responsibility (CSR) dan program yang ada di instansinya. Selain penataan fisik, lanjut Rini, pihaknya juga akan mendorong peningkatan perekonomian warga di kampung kumuh.
Selain itu, pihaknya ingin pembangunan TOD agar selaras dengan DKI. Untuk mengelola hunian TOD, dia berharap bisa membentuk satu badan usaha bersama antara BUMD dan BUMN agar 35 persen hunian di areal TOD dapat diperuntukkan bagi masyarakat berpendapatan rendah (MBR).
"Tim akan dibentuk. Kita janjikan satu bulan dari sekarang ketemu untuk presentasi dari tim," tandasnya.