Minggu, 26 November 2017 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 2761
(Foto: Punto Likmiardi)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menginginkan Ibukota bisa menjadi kota seni dan budaya.
Karena itu, pihaknya kembali akan membuka kawasan Monas untuk berbagai kegiatan masyarakat.
"Kita ingin Jakarta jadi kota seni dan budaya dengan memberikan ruang ekspresi. Hari ini menandai Monas sebagai tempat warga berkesenian dan berkegiatan," ujar Anies saat menghadiri acara Kirab Kebangsaan, Minggu (26/11).
Menurut Anies, acara Kirab Kebangsaan ini akan menjadi agenda rutin. Mengingat kegiatan tersebut diikuti berbagai lapisan masyarakat dan kebudayaan.
"Kegiatan ini juga diadakan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan," katanya.
Kirab Kebangsaan dimeriahkan berbagai kegiatan seperti Parade Pahlawan, Marching Band, Parade Seni Budaya, Parade Ondel-o
ndel, dan Komunitas Publik.Peserta kirab diikuti pelajar, petugas pemadam kebakaran, anggota TNI,Polda hingga masyarakat dari berbagai kalangan.
Dalam kegiatan tersebut ditampilkan Tari Massal Betawi yang diikuti sekitar 12 ribu orang.
"Jumlah yang menari awalnya tercatat delapan ribu. Paginya tambah jadi 10 ribu dan ternyata sekarang jadi 12 ribu. Ini salah satu tari paling kolosal," ucap Anies.
Anies menyatakan ingin kembali memfungsikan Monas sebagai alun-alun kota. Berbagai atraksi seni dan budaya nantinya diharapkan dapat digelar di kawasan tersebut.
"Kita kembalikan Monas jadi alun-alun warga Jakarta. Pagi, siang, sore muncul atraksi seni di Monas," tandasnya.