Rabu, 24 September 2014 Reporter: Nurito Editor: Agustian Anas 9031
(Foto: Nurito)
Warga RT 14 dan 15 RW 04, Cipinang Besar Utara, Jatinegara,
Jakarta Timur yang rumahnya ludes terbakar, Rabu (24/9), menuntut pihak manajemen Apartemen Bassura City memberikan ganti rugi. Pasalnya, kebakaran berasal dari bedeng proyek apartemen tersebut.Siti Halifah (40), salah satu warga yang rumahnya terbakar menuntut manajemen Apartemen Bassura City untuk bertanggung jawab. Sebab rumahnya yang berukuran 9 x 12 meter di RT 14/04 ludes dilalap si jago merah. Akibatnya, ia bersama suami dan empat anaknya harus tinggal di tenda pengungsian.
"Bassura City harus memberikan ganti rugi karena rumah kami beserta seluruh isinya ludes terbakar," ujar Siti Halifah.
Untuk menghindari amuk warga, sebanyak 12 orang manajemen Apartemen Bassura City diamankan dan dimintai keterangan oleh Polres Metro Jakarta Timur.
"Ada 12 orang dari Bassura City yang diamankan karena khawatir menjadi sasaran amuk warga. Karena banyak rumah warga yang turut terbakar. Saat ini, mereka kita mintai keterangan sebagai saksi," ujar AKBP Ade Rahmat Idnal, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur.
Namun sejauh ini pihaknya belum dapat memastikan penyebab kebakaran tersebut. Sebab penyelidikan masih dilakukan di lapangan, termasuk memintai keterangan sejumlah saksi.
Hingga saat ini, pihak manajemen Bassura City belum bisa dimintai keterangan. Sejumlah wartawan yang hendak mengkonfirmasi perihal kasus kebakaran tersebut justru diusir pihak keamanan.
"Ini kan kantor pemasaran, mohon jangan berkumpul di sini. Karena mengganggu pelayanan kami kepada konsumen," ujar Yongky, salah satu manajer keamanan Bassura City.
Seperti diberitakan, kebakaran hebat melanda bedeng proyek pembangunan Apartemen Bassura City di Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (24/9) sekitar pukul 10.30. Selain menghanguskan 50 bedeng di area proyek, api juga melumat 60 rumah warga di RT 14 dan 15 RW 04, Cipinang Besar Utara. Bahkan, seorang pekerja proyek mengalami luka bakar serius dalam peristiwa tersebut.