Senin, 22 September 2014 Reporter: Andry Editor: Lopi Kasim 5567
(Foto: Andry)
Turap Kali Mampang di Blok B-1-H, RT 04/04, Komplek Polri, Pondok Karya, Pela Mampang, Mampang Prapatan, longsor, Minggu (21/9) malam sekitar pukul 19.00. Diduga, longsornya turap tersebut akibat bagian bawah pondasinya tergerus alat berat mengerjakan pengerukan kali mencapai kedalaman satu setengah meter.
Damah Mulia (40), Ketua RT 04, Komplek Polri, Pondok Karya mengatakan, turap Kali Mampang ini longsor pada Minggu (21/9) kemarin sekitar pukul 19:00 WIB malam, tepatnya ketika datang hujan. "Longsornya kemarin malam, setelah pengerukan selesai, tiba-tiba turap ambruk," katanya, Senin (22/9).
Dikatakan Damah, turap yang longsor mencapai panjang sekitar tujuh meter dan menopang puluhan rumah warga di Komplek Polri. "Kira-kira ada puluhan rumah yang berdiri di atas bibir turap kali longsor ini," ujarnya.
Pasca kejadian, lanjut Damah, warga sekitar langsung berinisiatif menutup jembatan penghubung yang berada di atas kali. Hal itu dilakukan demi menjaga keselamatan warga yang bermukim di atas lokasi longsornya turap. "Kita langsung pasang penghalang di jembatan supaya warga nggak lewat situ lagi. Karena bahaya kalau tiba-tiba jembatan ikut ambrol," tuturnya.
Sementara itu, Camat Mampang Prapatan, Fidiyah Rokhim mengatakan, pihaknya telah melaporkan longsornya turap tersebut kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Jakarta Selatan. "Saya tadi sudah berdialog sama Bu RT setempat sekaligus foto turap kali yang longsor. Laporannya juga sudah saya sampaikan ke Dinas PU Tata Air DKI," terangnya.
Fidiyah berharap, instansi terkait segera memperbaiki turap tersebut mengingat longsornya turap kali itu telah membuat warga sekitar, khususnya yang tinggal di bibir kali resah. "Harapan saya, turap itu bisa cepat ditindaklanjuti dan diperbaiki supaya warga saya tidak khawatir lagi," harapnya.