Senin, 09 Oktober 2017 Reporter: Keren Margaret Vicer Editor: Toni Riyanto 5190
(Foto: Keren Margaret Vicer)
Dalam satu hari, Perusahaan Daerah Pengelolaan Air Limbah (PD PAL) Jaya mampu mengolah 900 meter kubik limbah tinja di Instalasi Pengolahan Limbah Tinja (IPLT) Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
Direktur Utama PD PAL Jaya, Subekti mengatakan, saat hari biasa sebanyak 75 armada pengangkut membawa limbah tinja ke IPLT Duri Kosambi. Sedangkan, saat akhir pekan bisa mencapai 100 armada.
"IPLT Duri Kosambi menggunakan lahan seluas kurang lebih delapan hektare," ujar Subekti, Senin (9/10).
Dijelaskannya, hasil pengolahan limbah ada dua yakni, cair dan padatan. Limbah padatan digunakan sebagai pupuk non pangan, serta dikembangkan sebagai briket yang saat ini masih dalam pengkajian.
"Limbah kita olah melalui cara konvensional dan mekanikal," kata
nya.Menurut Subekti, saat ini PD PAL Jaya sudah memiliki 31 armada pengangkut limbah tinja. Selain armada milik PD PAL Jaya, mayoritas pengangkutan limbah tinja dilakukan pihak swasta.
"Untuk pihak swasta yang membawa limbah tinja di sini kita kenakan tarif Rp 25 ribu per meter kubik," ujarnya.
Ia menambahkan, di IPLT Duri Kosambi terdapat 25 karyawan yang bekerja mulai dari operator, cleaning service, loket kas, kubikasi, keamanan dan staf kantor.
"Kami tetap melayani pembuangan limbah meskipun saat akhir pekan," tandasnya.