Senin, 21 Agustus 2017 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: F. Ekodhanto Purba 2044
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur. Nantinya, velodrome ini akan digunakan sebagai arena balap sepeda dalam perhelatan Asian Games 2018.
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Yusriah Dzinnun mengatakan kunker dilakukan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan pembangunan, kendala yang dihadapi serta masukan dari PT Jakpro yang diberi kewenangan dalam pengerjaan Velodrome.
"Selain itu, agar kami bisa perjuangkan untuk kelancaran serta kesuksesan pengerjaan pembangunan," ujarnya, Senin (21/8).
Ditambahkan Yusriah, hingga saat ini progres pembangunan secara keseluruhan sudah mencapai 60 persen. Artinya, dari sembilan hektare lahan, progres pembangunannya sudah mencapai lima hektare.
"Sampai saat ini semua berjalan lancar dan dipastikan pembangunannya akan selesai dua atau tiga bulan sesuai batas waktu yang ditentukan," ucap Yusriah.
Direktur Utama PT Jakpro, Satya Heragandhi menuturkan, berdasarkan kontrak kerja yang telah disepakati bersama, pembangunan Velodrome dilakukan oleh dua kontraktor selama 24 bulan pengerjaannya. Untuk total biayanya sebesar Rp 665 miliar.
"Untuk desain depan gedung, kami menampilkan nuansa lokal budaya Betawi. Minggu depan kami akan kerjakan plaza bagian luar," tandasnya.