Senin, 24 Juli 2017 Reporter: Suparni Editor: Andry 1395
(Foto: Suparni)
Pedagang Kaki Lima (PKL) yang sebelumnya menempati lokasi binaan (lokbin) di depan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Tanjung Elang Berseri, Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu meminta proses relokasi dipercepat.
"Kami minta dipercepat. Soalnya kami sudah tidak punya tempat lagi untuk berjualan," ujar Eko (30), salah satu PKL di lokasi, Senin (24/7).
Menanggapi keluhan itu, Bupati Kepulauan Seribu, Irmansyah mengaku akan menindaklanjuti dan mengkoordinasikan lebih lanjut
."Mudah-mudahan bisa kita percepat. Tinggal menunggu koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub)," tandasnya.
Sekadar informasi, lokbin PKL di Pulau Pramuka kini telah dibongkar. Imbasnya 13 PKL terpaksa berjualan di pinggir jalan. Rencananya belasan PKL tersebut akan direlokasi ke lahan milik Dishub DKI di dermaga pulau setempat.