Minggu, 18 Juni 2017 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Toni Riyanto 2482
(Foto: doc)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendapatkan mandat dari pemerintah pusat untuk merenovasi 10 gelanggang olahraga remaja (GOR). Renovasi ini ditargetkan selesai sebelum perhelatan Asian Games XVIII dimulai.
Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menjelaskan, permintaan untuk merenovasi 10 GOR ini disampaikan saat rapat di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada 2 Juni lalu.
"Saat itu, Kemenpora meminta Pempov DKI menyediakan training venue Asian Games untuk cabang voli dan basket. Selain itu, kita juga mendapat tugas membangun stadion untuk cabang softball dan baseball," kata Djarot, Minggu (18/6).
Menurutnya, karena pembangunan 10 GOR dan stadion ini masuk skala prioritas maka dana pembangunannya akan menggunakan kompensasi atas Koefisien Lantai Bangunan (KLB) dari pengembang.
"Ini harus cepat direalisasikan. Kalau pakai APBD Perubahan 2017 bisa tidak keburu," ujarnya.
Ia menambahkan, renovasi GOR harus memenuhi standar international. Jadi, ada beberapa material yang harus diimpor. "Total biaya untuk renovasi 10 GOR dan satu stadion diperkirakan mencapai Rp 52,483 miliar," ucapnya.
Sementara, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Ratiyono merinci, GOR yang akan direnovasi yakni, GOR Pulogadung, GOR Cempaka Putih, GOR Sunter, GOR Soemantri Brodjonegoro, GOR Bulungan, GOR Ragunan, GOR Senen, GOR Jakarta Barat, GOR Jakarta Utara dan GOR Jakarta Timur.
"Stadion cabang softball dan
baseball akan kita bangun di Rawamangun, Jakarta Timur. Seluruh pengerjaan ditarget selesai sebelum 18 Agustus 2018," tandasnya.