Selasa, 13 Juni 2017 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 1746
(Foto: doc)
Jumlah penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang dijangkau di Jakarta Pusat pada awal hingga pertengahan Ramadan tahun ini menurun dibandingkan tahun lalu.
Pada Ramadan hari pertama hingga keempat belas tahun ini, terdapat 87 PMKS yang dijangkau. Sementara, dalam periode yang sama tahun lalu berjumlah 128 orang.
Kepala Sudin Sosial Jakarta Pusat, Susana Budi Susilowati menilai, hasil ini menjadi indikator bahwa imbauan untuk tidak memberi uang kepada PMKS di jalan-jalan mulai meningkat.
"Imbauan untuk tidak memberikan uang kepada PMKS terus digencarkan," kata Budi, Selasa (13/6).
Sementara, Kasi Penyidik Pegawai Negeri Sipil dan Penindakan Satpol PP Jakarta Pusat, Santoso mengatakan, pihaknya juga sudah mengantisipasi potensi maraknya PMKS saat Ramadan.
"Kita rutin patroli kewilayahan dan dampaknya mulai terlihat kalau jumlah PMKS semakin berkurang," terangnya.
Ia menambahkan, koordinasi dengan Sudin Sosial Jakarta Pusat juga terus dilakukan. Tujuannya, untuk memaksimalkan penjangkauan agar para PMKS bisa dibina di panti sosial.
"Kami minta warga juga tidak sungkan untuk melaporkan keberadaan PMKS," tandasnya.