Jumat, 31 Maret 2017 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 3621
(Foto: Reza Hapiz)
Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjaga suplai pangan di Ibukota menjelang Ramadan. Langkah tersebut perlu dilakukan agar tidak ada lagi lonjakan harga pangan yang membebani warga.
Anggota Komisi B
DPRD DKI Jakarta, Tanadanan Daulay mengatakan, hal yang perlu diperhatikan saat ini adalah stok pangan menjelang Ramadan. Termasuk menjaga suplai dari daerah produsen."Harus diperhatikan stok pangan. Selain itu juga perlu dijaga suplai pangan jelang Ramadan," katanya, Jumat (31/3).
Ia menyebutkan, beberapa komoditi pangan yang perlu dijaga stoknya seperti beras, gula, minyak goreng, daging ayam dan sapi. Mengingat, memasuki Ramadan, permintaan komoditi tersebut umumnya akan meningkat.
"Kalau tepat waktu dan tepat mutu, harga pasti stabil. Tidak ada gejolak. Itu yang harus dijaga, jangan sampai barang tidak ada," ujarnya.
Tanadanan juga mengingatkan Pemprov DKI untuk memaksimalkan kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di bidang pangan. Ketiga BUMD tersebut masing-masing PD Pasar Jaya, PD Dharma Jaya dan PT Food Station Tjipinang Jaya.