Selasa, 07 Februari 2017 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Rio Sandiputra 6251
(Foto: Erna Martiyanti)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar Diklat Prajabatan bagi pegawai honorer golongan I dan golongan II (K1 dan K2). Diklat kali ini diikuti oleh 240 pegawai yang akan berlangsung selama delapan hari.
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, Diklat Prajabatan ini akan dilakukan secara maraton hingga akhir tahun. Tahun ini ditargetkan ada sebanyak 5.400 tenaga honorer dan CPNS yang akan mengikuti diklat tersebut.
"Tahun ini akan maraton sepanjang 11 bulan dilakukan Dilkat Prajabatan. Ini bulan Februari sudah mulai kegiatan dan berakhir Desember," kata Saefullah, usai membuka Diklat Prajabatan, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (7/2).
Saefullah berharap agar semua peserta bisa lulus dalam Dilkat Prajabatan yang digelar. Sehingga bisa diangkat sebagai pegawai negeri sipil (PNS). "Saya harap semua lulus dalam tes, sehingga bisa sama-sama melayani masyarakat," ucapnya.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) DKI Jakarta, Budihastuti menambahkan, selain Diklat Prajabatan ini, pihaknya juga menggelar Diklat Revolusi M
ental, yang diikuti oleh 10 angkatan atau 300 pegawai. Diklat ini bertujuan mengubah cara pandang, pikir dan sikap, perilaku, serta cara kerja pegawai."Ini sesuai dengan nawacita dari Pak Presiden, Joko Widodo, untuk mengubah pola pikir PNS," tandasnya.
Diklat lainnya yang juga digelar berbarengan yakni Diklat Pengelolaan dan Pelaporan Keuangan Berbasis Akrual. Diklat ini diikuti oleh tiga angkatan atau sebanyak 90 pegawai.