Kamis, 12 Januari 2017 Reporter: Septian Cahyo Yuwono Editor: Rio Sandiputra 9100
(Foto: Septian Cahyo Yuwono)
Seluruh kader PKK diminta memberikan pemahaman pendidikan agama bagi anak-anak. Hal ini dapat mencegah tindakan negatif anak saat beranjak remaja.
"Pokja I itu mempunyai penghayatan pengamalan Pancasila, yang ranahnya adalah pemahaman agama sejak dini kepada anak," ujar Tati Fadilah, Ketua Pokja I Tim Penggerak PKK Jakarta Barat, Kamis (12/1).
Dalam proses pembelajaran, lanjut Tati, hendaknya dibarengi dengan rasa sayang dan sabar. Sehingga anak merasa diperhatikan dan akan lebih mudah menyerap ilmu yang diberikan.
"Ucapkan dengan kasih sayang dan batin sehingga nyambung," kata Tati.
Selain itu, pembelajaran tak hanya dilakukan di lingkungan keluarga dalam rumah. Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) juga bisa dijadikan lokasi yang tepat untuk transfer ilmu.
"Harus betul-betul mengaktifkan kegiatan di RPTRA dengan baik, sehingga dilihat oleh seluruh masyarakat. Misalkan ada masyarakat yang mau khitanan, nggak punya tempat, bisa memanfaatkan RPTRA," tandasnya.