Sabtu, 24 Desember 2016 Reporter: Suparni Editor: Nani Suherni 6750
(Foto: Suparni)
Untuk antisipasi drop tegangan pada libur akhir pekan atau libur nasional di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan, gardu sisipan yang dibangun di zona timur pada November lalu, sudah di operasikan pada Jumat (23/12) kemarin.
"Itu gardu stabilisator, agar jaringan listrik di zona timur stabil tidak lagi drop tegangan saat wisatawan membludak yang dapat merusak alat elektronik," ujar Parulian Naingolan, Kasie Perindustrian dan Energi Kepulauan Seribu, Sabtu (24/12).
Menurutnya, pengembang di Pulau Age meminta penambahan daya, dan sebagai kewajiban tambahan, melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) dibangun dua gardu sisipan masing-masing di zona timur yang sudah mulai dioperasikan oleh Sudin PE Kepulauan Seribu dan zona selatan yang masih tahap finishing.
"Idealnya satu gardu sisipan lagi di zona selatan sehingga Pulau Tidung ini benar-benar stabil dan bebas dari turun naik tegangan," tandasnya.
Perlu diketahui, di Kepulauan Seribu ada 20 gardu listrik yang tersebar disetiap pulau permukiman, namun tidak semua pulau memiliki gardu sisipan atau gardu stabilisator yang membagi aliran listrik di pulau-pulau tersebut.