Senin, 24 Oktober 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Budhi Firmansyah Surapati 3048
(Foto: Reza Hapiz)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta memperbanyak pengoperasian mesin Terminal Parkir Elektronik (TPE) di jalan-jalan strategis pada tahun 2017. Dengan begitu, praktik pungutan liar (pungli) pakir dapat dientaskan.
"Saya inginnya 2017 seluruh jalan yang strategis sudah terpasang TPE. Bukan semata-mata mendapatkan pendapatan daerah dari parkir, tetapi memberantas pungli," kata Djarot usai meresmikan pengoperasian 13 unit mesin TPE di Jalan H Juanda, Jakarta Pusat, Senin (24/10).
Menanggapi permintaan tersebut, Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah mengaku bakal mengoperasikan sebanyak 201 mesin TPE. Pengoperasiannya rampung akhir tahun ini.
"Yang 201 mesin ini Desember sudah beroperasi. Mesinnya ada, tahap lelang sekarang," ujarnya.
Menurut Andry, bila akhir tahun target pengoperasian 201 unit mesin TPE terealisasi, mesin yang tersebar di lima wilayah kota di Jakarta jumlahnya mencapai 302 unit mesin TPE.
"Tahun lalu, kami sudah mengoperasikan 111 mesin TPE yang tersebar di Jalan Sabang, Jalan Kelapa
Gading, dan Jalan Faletehan," tandasnya.