Rabu, 19 Oktober 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Nani Suherni 13708
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam memperbaiki infrastruktur waduk, setu dan embung bukan semata-mata hanya untuk menangani permasalah banjir dan genangan.
Keberadaan reservoir atau tempat penampungan air ini akan dimanfaatkan semaksimal mungkin agar lebih bermanfaat bagi warga, salah satunya sebagai kawasan wisata air.
Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta, Teguh Hendarwan mengatakan, ada sekitar 100 lebih tempat penampungan air seperti waduk, setu, dan embung di Jakarta, namun pemanfaatannya belum maksimal.
"Jakarta punya 105 lokasi terdiri dari waduk, setu, embung danau, pemanfaatannnya belum bisa dimaksimalkan," ungkap Teguh, Rabu (19/10).
Ke depan, pihaknya berencana akan melakukan penataan dan pemanfaatan kawasan waduk, setu, embung, dan danau yang ada di Jakarta.
"Bisa kembangkan sebagai kawasan wisata air. Water treatment plant dan enggak menutup kemungkinan kita mau bangun rusun di sana, ada kawasan park and ride-nya," tandas Teguh.