Kamis, 06 Oktober 2016 Reporter: Suparni Editor: Rio Sandiputra 9639
(Foto: Suparni)
Refungsi lahan eks penertiban di Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan terkendala kurangnya pasokan tanah merah sebagai media tanam. Sehingga penghijauan di lahan tersebut membutuhkan waktu lebih lama.
"Ketersediaan tanah merah kita bergantung dari Sudin Tata Air, kalau ada tanah merah dari mereka kita manfaatkan untuk menguruk RTH Rawajati, sampai selesai," ujar M Iqbal, Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Selatan, Kamis (6/10).
Menurutnya, belum adanya kembali tanah merah membuat urukan taman belum merata untuk seluruh tanaman yang sudah tertanam di RTH.
"Pohon Flamboyan sudah 100 pohon tertanam, 70 pucuk merah dari swadaya warga Rawajati, sisanya kita menunggu urukan datang lagi," tandasnya.
Ditambahkannya, desain RTH tersebut akan terbuka hanya dibatasi kanstin jalan. Sementara untuk bagian belakang yang berbatasan dengan lahan PT Kereta Api Indonesia.