Kamis, 22 September 2016 Reporter: Nurito Editor: Andry 7861
(Foto: Nurito)
Ribuan warga memadati acara Sedekah Bumi dan Pasar Rakyat yang biasa dikenal Festival Ganceng, Pondok Rangon, Jakarta Timur. Festival ini merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap tahun dengan nuansa religi, budaya dan ekonomi.
Ketua Panitia Festival Ganceng, Boih Diman mengatakan, dalam hajat bumi ini , seluruh warga Ganceng yang telah merantau keluar kota kembali ke Pondok Ranggon untuk menikmati dan meramaikan Festival Ganceng.
"Ini tradisi rutin tahunan. Tujuannya sebagai wujud syukur atas karunia yang diberikan Allah SWT," katanya, Kamis (22/9).
Ia menuturkan festival ini diawali dengan salat dan doa bersama di sebuah aula yang ada di M
akam Ganceng. Selain itu juga akan ada siraman rohani, arak-arakan, tari topeng, ondel-ondel, wayang golek pada Jumat (23/9) siang hingga malam.Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana mengatakan, Festival Ganceng merupakan pesta rakyat yang dilakukan secara turun temurun. Pesta rakyat ini tetap eksis setiap tahunnya meski budaya asing masuk ke Indonesia secara bebas
"Saya salut dengan warga Pondok Ranggon yang bisa tetap eksis mempertahankan festival budaya tradisional," tandasnya.