Senin, 19 September 2016 Reporter: Folmer Editor: Nani Suherni 2613
(Foto: Humas Kep Seribu)
Sejumlah wisatawan mengeluhkan bangunan milik Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta di Pelabuhan Pulau Tidung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan. Pasalnya, kondisi bangunan itu tidak terawat dan rawan ambrol.
Angga Wijaya (35), wisatawan domestik asal Bandung, Jawa Barat mengaku nyaris tertimpa kayu plafon di bangunan itu saat menunggu kapal untuk kembali ke Marina Ancol.
“Kondisi fisik bangunan tidak terawat dan banyak atap plafon yang rapuh dan rawan ambrol,” ungkapnya, Senin (19/9).
Sementara Ana (29) wisatawan asal Pasar Minggu, Jaka
rta Selatan meminta agar bangunan itu dibongkar karena dapat membahayakan wisatawan yang berkunjung ke Pulau Tidung."Lebih baik dibongkar saja karena fungsi bangunan di pelabuhan tidak jelas. Tidak ada fasilitas ruang tunggu maupun toilet," tuturnya.
Secara terpisah Bupati Kepulauan Seribu, Budi Utomo mengakui kondisi bangunan Dishubtrans DKI di Pelabuhan Pulau Tidung yang memprihatinkan.
Pihaknya juga telah melaporkan hal ini ke Kepala Dishubtrans DKI Jakarta, agar bangunan bisa dibongkar atau diperbaik.
“Kami sudah bersurat ke Kadishubtrans DKI terkait minimnya fasilitas yang tersedia saat ini di sejumlah pelabuhan agar segera dibenahi," tandasnya.