Senin, 29 Agustus 2016 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Rio Sandiputra 2895
(Foto: Reza Hapiz)
Renovasi gedung sekolah yang ada di DKI Jakarta harus terus dilakukan. Anggaran renovasi yang sebelumnya dicoret oleh eksekutif, diminta untuk dikembalikan dan dijalankan programnya.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Muhammad Taufik meminta agar alokasi anggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2016 untuk pembangunan sekolah tidak dicoret. Karena gedung sekolah sangat dibutuhkan siswa untuk kenyamanan belajar.
"Ini kita minta diteruskan anggarannya, jangan dicoret. Kalau tidak salah ada 50 sekolah dengan anggaran Rp 460 miliar dicoret eksekutif," ujarnya, Senin (29/8).
Menurutnya, jika usulan lain ditunda sampai tahun depan, itu sifatnya tidak terlalu mendesak. Namun jika pembangunan gedung sekolah ditunda maka akan sangat berdampak pada pendidikan anak di sekolah.
"Ini kita minta harus tetap jalan, masa
dinas mau bangun sekolah ditunda," tandasnya.