Selasa, 15 Juli 2014 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Dunih 4762
(Foto: Bayu Suseno)
Untuk mengurangi kemacetan lalu lintas di jalan utama, Pemkot Administrasi Jakarta Barat mulai membetonisasi
sejumlah jalan alternatif. Salah satunya di Jalan inspeksi Kali Mookevart sisi selatan yang sudah mulai dikerjakan pembangunannya. Namun, saat ini pengerjaannya baru dilaksanakan di wilayah Kelurahan Kedaung Kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat.Saat ini Jl Inspeksi Kali Mookevart di Kelurahan Kedaung Kaliangke tersebut sudah dibeton, meski belum seluruhnya. Pengecoran sendiri dilakukan di atas lahan fasos fasum yang telah diserahkan pengembang kepada Pemprov DKI.
Jl Inspeksi Kali Mokevart tersebut selama ini melintasi empat wilayah kelurahan dengan panjang jalan sekitar dua kilometer dan lebar jalan sekitar 10 meter.
"Pengerjaan baru di wilayah Kedaung Kali Angke, itupun belum seluruhnya baru sekitar 100 meteran," ujar Ali Maulana Hakim, Camat Cengkareng, Selasa (15/7).
Sebelumnya Sekretaris Kota Jakarta Barat, Syamsuddin Lologao mengatakan, pembangunan Jl Inspeksi Kali Mookevart menggunakan lahan fasos fasum yang merupakan kewajiban pengembang. Meliputi wilayah Kelurahan Kedoya Utara, Kedaung Kali Angke, Rawa Buaya dan Duri Kosambi. "Diharapkan nantinya menjadi jalan alternatif dan mengurangi kepadatan lalu lintas di Jalan Daan Mogot," jelasnya.
Menurutnya, ada 12 pengembang yang berkewajiban menyerahkan lahan fasos fasum di kawasan tersebut. Setelah semua menyerahkan secepatnya dilaksanakan pembangunannya.