Jumat, 26 Agustus 2016 Reporter: Nurito Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4797
(Foto: Nurito)
Warga Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur berharap jembatan di Jalan AMD, dibetonisasi. Pasalnya, jembatan dari besi yang menghubungkan wilayah RW 03 dan RW 04, kerap mengalami kerusakan karena tergenang banjir luapan Kali Sunter.
Ketua RW 03 Cipinang Melayu, Muchtar Usman mengatakan, jembatan sepanjang sekitar 17 meter dan lebar 3 meter ini kerap tergenang banjir, terutama saat debit air di Kali Sunter, meninggi.
"Kami berharap agar jembatan ini diperbaiki, jika perlu diganti dengan beton coran. Karena kalau besi begini, bagian landasan sering berkarat dan harus sering diganti," ujarnya, Jumat (26/8).
Karena berbahan besi, landasan jembatan tak bisa tahan lama. Terutama setelah diterjang banjir, ada saja bagian yang keropos dan berkarat, sehingga harus ditambal.
Padahal, keberadaan jembatan merupakan akses alternatif bagi pengendara motor dari arah Bekasi, untuk menghindari padatnya arus lalu lintas di Jalan Inspeksi Saluran Kali Malang
. Melalui jembatan ini kendaraan bisa melintas di jalan lingkungan hingga mencapai Pasar Ciplak.Lurah Cipinang Melayu, Angga Sastra mengatakan, untuk mengajukan peningkatan jembatan warga harus mengirimkan surat ke kelurahan. Setelah itu pihaknya akan meneruskan ke unit terkait. Menurutnya,
"Jembatan itu memang konstruksinya harus diganti dengan beton atau baja agar lebih kokoh. Ini karena setiap hari menjadi lintasan ribuan sepeda motor," tandasnya.