Rabu, 20 Juli 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Nani Suherni 5197
(Foto: Yopie Oscar)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meminta agar Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta saling bersinergi. Sehingga masing-masing BUMD bisa berkembang karena saling mendukung. Saat ini beberapa BUMD performanya dinilai sudah mulai meningkat.
"BUMD harus saling bersinergi, dulu waktu pertama kami masuk semua berjalan sendiri-sendiri," kata Basuki saat Seminar Sinergi BUMD dalam rangka menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), di Hotel Grand Cempaka, Rabu (20/7).
Basuki mencontohkan, selama ini setiap BUMD membuat bank garansi tidak melalui Bank DKI. Kemudian setiap hotel milik BUMD tidak ada yang membeli beras melalui PT Food Tjipinang Station.
"Setiap rapat BUMD DKI juga tidak pernah ada yang menggunakan ballroom hotel milik Jakarta Tourisindo. Bukan berarti kami mau bangun konglomerasi, ini saling sinergi kan," ujarnya.
Namun, ia menilai saat ini sinergi antar BUMD sudah mulai berjalan. Terlebih masing-masing BUMD sudah dipimpin oleh profesional.
"Sekarang sudah lebih baik. Dulu kami nggak mau masukan orang profesional, kalau sekarang kan semua profesional. Memang ada beberapa pejabat karena ada kepentingan baik," ucapnya.
Sementara terkait dengan kinerja, Basuki juga menilai sudah lebih baik. Termasuk beberapa BUMD yang memiliki kinerja buruk.
"Hampir semua oke sekarang, semua sudah mulai berbalik. Sarana Jaya, Jakpro, Dharma Jaya, Pasar Jaya, semua oke tapi relatif," tandasnya.