Selasa, 12 Juli 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Nani Suherni 3031
(Foto: Reza Hapiz)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama merasa kecewa, karena ada underpass yang kembali terendam saat hujan. Alasan hilangnya panel listrik pompa air menurutnya juga kurang meyakinkan.
Basuki mengatakan, underpass di Pondok Indah memang belum diserahkan dari pengembang kepada Pemprov DKI Jakarta. Namun bukan berarti underpass tidak dirawat dengan baik.
"Underpass Pondok Indah itu memang belum diserahkan dari swasta. Itu kemarin kerendam. Saya tanya, kenapa kerendam? Mereka jawabnya sederhana saja. Pan
el listriknya dicolong orang. Enak saja jawabnya," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (12/7).Menurut Basuki, jika sudah ada prediksi hujan penjaga harusnya melakukan pemeriksaan. Karena setiap underpass sudah dilengkapi dengan pompa untuk membuang air.
"Karena udah tahu mau hujan gede nih di Selatan. Aku sudah pasti hati-hati, besok aku mau monitor underpass. Tapi ini malah kecolongan," ucapnya.
Kejadian ini, lanjut Basuki, tidak jauh berbeda dengan terendamnya underpass di kawasan Pasar Gembrong beberapa waktu lalu. Alasan yang disampaikan juga selalu berubah-ubah. Sehingga dirinya mencurigai adanya oknum yang sengaja membuat underpass tergenang.
"Ini sama kayak dulu di Pasar Gembrong. Bilang awalnya digigit tikus, terus bilang lagi plus minusnya terbalik. Pokoknya intinya ini ada sesuatu yang dibuat gagal," tandasnya.