Rabu, 08 Juni 2016 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Nani Suherni 3925
(Foto: Ilustrasi)
Polres Metro Jakarta Pusat mengantisipasi tawuran dengan mendirikan 49 posko pengamanan. Selain itu, selama Ramadan ini, warnet pun dilarang beroperasi melebihi tengah malam.
"Ada sekitar 49 posko yang didirikan yang tersebar di Jakarta Pusat," kata Kompol Suyatno, Kasubag Humas Polres Jakarta Pusat, Rabu (8/6).
Dikatakan Suyatno, posko tersebut akan dijaga 20 personel yang dibagi dalam dua shif, sedangkan untuk wilayah yang merupakan rawan tawuran seperti Johar Baru ditambah 100 personel. "Pada malam hari personel Kepolisian juga melakukan patroli," ujarnya.
Lebih lanjut, Kepolisian juga tidak mengizinkan gerombolan pemuda berkumpul hingga larut malam dan pihaknya juga akan memantau dan membubarkan dan tidak segan-segan memproses hukum, bila kedapatan membawa senjata tajam, narkoba dan barang lainnya yang bisa memicu tawuran.
"Sasaran lainnya, seperti warnet yang buka sampai larut malam juga akan disuruh tutup. Karena, hal itu berpotensi menyebabkan tawuran, karena banyak yang berkumpul," tandasnya.