Kamis, 26 Mei 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Andry 6456
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Suku Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil (Sudindukcapil) Jakarta Selatan akan mengevaluasi layanan jemput bola elektronik KTP (e-KTP mobile) yang digelar saat hari normal atau jam kerja.Sebab, berdasarkan pengalaman membuka layanan di Apartemen Kalibata City pada 24-25 Mei 2016 kemarin, jumlah warga yang mengurus e-KTP terbilang rendah atau sepi peminat.
"Dari 1.295 penghuni apartemen, hanya 648 penghuni yang teregistrasi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa antusias masih rendah. Target kami penghuni Apartemen Kalibata City terdata," kata Sapto Wibowo Kepala Sudindukcapil Jakarta Selatan, Kamis (26/5).
Satpo menyebutkan, selama dua hari membuka layanan di apartemen tersebut, pihaknya baru melayani 162 perekaman dan percetakan e-KTP serta menerbitkan 24 Kartu Keluarga (KK) dengan rincian 42 e-KTP dan 11 KK di hari pertama dan 120 e-KTP dan 13 KK di hari kedua.
"Hari kedua memang ada peningkatan, tapi kami mau evaluasi. Giat mendatang, e-KTP mobile kita gelar di hari libur dan malam hari dan kita geser ke tower lainnya," ujarnya.
Ia pun mengimbau kepada pengelola Apartemen Kalibata City agar ikut serta aktif mensosialisasikan pentingnya mengurus dokumen kependudukan ini kepada seluruh penghuni. Terlebih, di apartemen tersebut saat ini telah dibentuk pengurus RT dan RW yang berjumlah tiga RW dan 18 RT.
"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan cakupan kepemilikan dokumen dukcapil khususnya KTP sesuai domisili," tandasnya.