Senin, 16 Mei 2016 Reporter: Nurito Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4135
(Foto: Nurito)
Kehadiran petugas penanganan prasarana dan sarana (PPSU), di Kelurahan Jatinegara, Cakung, signifikan mengatasi persoalan di wilayah. Buktinya, selama satu tahun bertugas, empat titik genangan di Kelurahan Jatinegara, telah dientaskan.
Keempat titik genangan tersebut yakni genangan akibat luapan saluran air di RW 14 dan RW 06, Jl KRT Radjiman. Kemudian di RW 02 Komplek PLN dan di RW 08 Jl Waru Doyong.
Lurah Jatinegara, Ali Mansyur Siregar mengatakan, di kelurahannya terdapat 70 petugas PPSU, yang bekerja dibagi dalam enam zona dan dua shift setiap hari. Menurutnya, kehadiran PPSU sangat membantu penanganan prasarana dan sarana di wilayah.
"Kehadiran PPSU sangat membantu penanganan lingkungan. Terutama dalam hal genangan, sampah dan penopingan pohon," kata Ali Mansyur, Senin (16/5).
Diakuinya, petugas PPSU masih kekurangan sarana prasarana untuk melaksanakan tugas, seperti tangga setinggi 10 meter dan sabuk pengaman untuk penopingan pohon. Idealnya setiap zona memiliki satu tangga dan satu sabuk pengaman. Namun saat ini baru ada satu tangga dan dua tangga.
Kemudian dari segi SDM dalam hal penggunaan gergaji mesin saat penopingan di atas pohon, PPSU belum mahir dan membutuhkan pelatihan. Karenanya penopingan masih dilakukan secara manual, menggunakan golok dan gergaji biasa.
Dalam hal bekerja, idealnya setiap PPSU dibekali satu sapu lidi, cangkul dan linggis. Namun saat ini tiga jenis peralatan kerja digunakan ramai-ramai. Baru ada sekitar 40 unit peralatan kerja per itemnya.
Sementara, untuk pengelolaan, pengawasan SDM PPSU saat ini lebih mudah. Yakni koordinasi menggunakan BBM atau WA. Semua persoalan yang masuk qlue, langsung ditangani PPSU tersebut. Pembagian tugas pun dilakukan melalui WA dan BBM. Namun setiap pagi mereka juga dikumpulkan untuk diabsen, diberikan arahan dan bimbingan.
"Kalau soal kesejahteraan PPSU, mereka sudah dimasukkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Termasuk anggota keluarganya, maksimal dua anak, juga diikutkan kepesertaan," lanjutnya.
Ditambahkan Ali, saat ini jumlah SDM PPSU masih dinilai kurang. Idealnya setiap zona diisi oleh 20 PPSU. Sehingga wilayahnya masih
butuh sekitar 50 PPSU lagi.