Jumat, 22 April 2016 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Nani Suherni 6297
(Foto: doc)
Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta akan menempatkan data petugas dan titik plotingan ke dalam Jakarta Smart City. Hal ini dilakukan agar masyarakat luas bisa mengawasi titik mana yang ada penjagaan tapi tidak ada petugasnya.
Saat ini ada pro kontra, ada yang apresiasi penambahan petugas, ada juga yang tanya-tanya dimana petugasnya, biar lebih fair aja
"Saat ini ada pro kontra, ada yang apresiasi penambahan petugas, ada juga yang tanya-tanya dimana petugasnya, biar lebih fair aja," ujar Andri Yansy
ah, Kepala Dishubtrans DKI Jakarta, Jumat (22/4).Pihaknya saat ini sudah meminta seluruh Suku Dinas di wilayah untuk melakukan pendataan anggota. Mereka akan didata lokasi tugasnya, penderekan dan penindakan kendaraan, titik plotingan akan diberikan datanya ke Jakarta Smart City.
"Jadi masyarakat lihat nih, di Jakarta Smart City ada data nama petugas yang ditempatkan, tapi tidak ada, nah tinggal lapor aja ke kita, langsung dipecat saja sudah," tandasnya.
Petugas juga dapat dipindahkan sesuai kebutuhan dilapangan. Jika tidak melaksanakan tugasnya, maka petugas akan diberikan sanksi.