Rabu, 13 April 2016 Reporter: Nurito Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4947
(Foto: Nurito)
Dua warga Rusun Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, mengalami luka memar akibat digigit tomcat. Pihak pengelola rusun menduga tomcat terbawa warga saat proses pemindahan barang.
Yeyen (30), salah seorang korban gigitan tomcat menuturkan, Selasa (12/4) sekitar pukul 16.00, Ia tengah tertidur di unitnya yang terletak di Blok A 0309. Saat terbangun, punggung anaknya merah dan terdapat binatang tomcat di punggung. Tomcat itu langsung diambil dan dimatikan di lantai.
"Terus saya tidur lagi dan bangun-bangun mata saya perih. Saya pikir cuma kelilipan, makanya dikasih obat tetes mata. Eh malah tambah perih dan ternyata karena digigit tomcat," kata ayah dua anak ini, Rabu (13/4).
Ia sendiri tidak tahu tomcat itu datang dari mana. Padahal ia sudah tiga hari tinggal di rusun dan setiap hari lantai disapu dan dipel pada pagi dan sore hari.
Kepala Unit Pengelola Rusun Rawa Bebek, Ani Suryani mengatakan, tomcat tidak mungkin berasal dari kawasan rusun. Sebab setiap hari banyak PHL bekerja membersihkan lantai rusun. Ia menduga tomcat terbawa dari tempat lain saat warga pindahan.
"Tidak mungkin tomcat dari sini, saya yakin itu terbawa warga saat pindahan. Karena setiap hari petugas kami membersihkan lantai rusun," tandasnya.