Selasa, 05 April 2016 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Nani Suherni 4776
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
Warga Rawa Malang, RW 09, Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara mengeluhkan keberadaan sampah yang menumpuk di bantaran Kali Cakung Drain.
Pantauan Beritajakarta.com, sampah di lokasi itu didominasi sampah rumah tangga menumpuk pada sepanjang kira-kira 20 meter dengan ketinggian valume mencapai lebih dari setengah meter. Keberadaan sampah juga rawan masuk ke dalam Kali Cakung Drain.
Saiful (48) warga RW 09, Kelurahan Cilincing mengatakan bahwa lokasi itu jadi tempat pembuangan sampah liar lebih dari tiga tahun.
“Selama ini warga sekitar menjadikan lokasi tersebut sebagai tempat pembuangan sampah dan sudah berlangsung kira-kira tiga tahun. Dan, dijadikannya lahan tersebut jadi pembungan sampah karena memang tidak ada bak sampah,” ujar Saiful, Selasa (5/4).
Untuk itu, mengingat selalu banyaknya sampah di lokasi tersebut, warga meminta agar sampah di lokasi tersebut ditutup atau rutin diangkut.
“Idealnya minimal dua hari sekali sampah harus diangkut. Makanya lokasi pembungan sampah itu harus ditutup atau sekalian dibuatkan bak sampah agar tidak berserakan masuk ke dalam Kali Cakung Drain,” katanya.
Namun, Lurah Cilincing, Sugiman mengatakan, sampah yang berada di Jalan Rawa Malang bukan sampah liar. Setiap hari sampah di dua TPS itu selalu diangkut menggunakan truk dari Sudin Kebersihan.
“Keberadaan sampah di lokasi tersebut bukan sampah liar. Tapi, Tempat Pembuangan Sampah (TPS) resmi. Dan setiap hari diangkut, tapi karena hari ini lagi konsen bantu penertiban, maka sampah tidak diangkut,” tandasnya.
Jika penertiban bangunan liar kolong jembatan (koljem) sudah kelar, pihaknya akan mengerahkan petugas PHL Sudin Kebersihan dan PPSU untuk mengangkut sampah pada dua TPS itu.