Jumat, 01 April 2016 Reporter: Suparni Editor: Rio Sandiputra 5000
(Foto: Suparni)
Rencana penataan ulang kawasan wisata bahari, Penjaringan, Jakarta Utara mendapat respon positif terutama dari para pedagang yang menempati kios PD Pasar Jaya, Pasar Ikan.
"Program penataan dari pemerintah ini kita setuju, apalagi ini sebenarnya mau direnovasi sejak tahun 1975 tapi tidak pernah dilaksanakan sampai padat oleh rumah. Hanya pada tahun 1983 saat kebakaran saja pasar ini direnovasi," ujar Abdul Muluk, pemilik Toko Mas Mulia Los B Nomor 20, Jumat (1/4).
Abdul yang sudah berdagang di pasar tersebut sejak 1967 berharap, penataan nantinya dapat mengembalikan Luar Batang sebagai lokasi wisata, karena menyimpan sejarah kota Jakarta yang perlu diketahui oleh anak cucu.
"Kendalanya sekarang mencari kios yang lokasinya bagus. PD Pasar Jaya sangat membantu kami mencarikan kios bahkan gratis selama enam bulan jika kita menempati kios PD Pasar Jaya nantinya," tandasnya.
Menurut Abdul, untuk kios yang ditawarkan oleh PD Pasar Jaya baik di daerah Jakarta Utara maupun Jakarta Barat, tinggal yang ada di lantai atas. Ini dinilai pedagang lokasinya kurang strategis untuk berdagang. Kini para pedagang Pasar Ikan masih memiliki waktu hingga tanggal 10 April untuk mengosongkan kiosnya.