Rabu, 23 Maret 2016 Reporter: Nurito Editor: Nani Suherni 2594
(Foto: Ilustrasi)
Mengantisipasi flu burung, Suku Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan Jakarta Timur akan sweeping unggas yang tidak memiliki sertifikat.
Kasudin KPKP Jakarta Timur, Bayu Sarihastuti mengatakan, rencananya sweeping akan dilakukan pada Kamis (23/3). Sasarannya adalah unggas di permukiman warga, baik berupa ayam, itik, burung dan jenis unggas lainnya.
"Rencananya sweeping dilakukan
mulai Kamis besok di wilayah Matraman. Menyusul kemudian wilayah lainnya secara bertahap," kata Bayu, Rabu (23/3).Pihaknya akan bekerjasama dengan Dinas KPKP DKI. Karena setiap unggas yang ditemukan akan diperiksa darahnya untuk mengecek ada tidaknya virus H5N1 pada unggas.
Jika terbukti terjangkit, maka akan dimusnahkan berikut kandangnya. Kemudian untuk mencegah penyebaran virus, lingkungan sekitar harus disemprot dengan cairan desinfektan.
"Kita harus waspada. Sebab semua hewan unggas rawan penular virus H5N1 atau flu burung. Baik dari hewan ke manusia maupun ke sesama hewan," tandasnya.
Ia mengimbau, jika ditemukan unggas mati mendadak dalam jumlah banyak, masyarakat diminta melapor. Sebab ada indikasi virus flu burung.