Rabu, 02 Maret 2016 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Rio Sandiputra 8151
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara melanjutkan proses pembongkaran bangunan liar di kolong Tol Sedyatmo, Pluit, Penjaringan.
"Mereka adalah penghuni liar. Untuk itu hari ini juga seluruh gubuk yang jumlahnya sekitar 380 gubuk yang ada di kolong tol kami bongkar dan tuntas," ujar Rustam Effendi, Wali Kota Jakarta Utara, Rabu (2/3).
Ratusan personel Satpol PP dikerahkan untuk melakukan pembongkaran. Bukan hanya itu, beberapa alat berat jenis eskavator pun diperbantukan untuk mempercepat kegiatan tersebut.
"Kemarin banyak yang melakukan proses pengosongan barang-barang. Sekarang sudah kosong, langsung kita bongkar dengan alat berat," ucapnya.
Menurut Rustam, dalam penertiban bangunan liar di tempat tersebut Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak akan memberikan relokasi.
"Dengan dibongkarnya gubuk-gubuk tersebut, akan juga berdampak pada kawasan Kalijodo yang baru-baru ini dibongkar seluruhnya mengingat penghuni kolong tol juga banyak yang kerja di eks Kalijodo," tandas Rustam.