Selasa, 01 Maret 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4513
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Halaman belakang Rumah Pompa Pondok Jaya, Kelurahan Pela Mampang, Mampang Prapatan atau tepatnya di bantaran Kali Mampang mengalami penurunan tanah. Akibatnya, turap Kali Mampang pun tidak mampu menahan beban tanah sehingga dikhawatirkan ambrol.
Pantauan Beritajakarta.com, penurunan muka tanah terjadi di lahan seluas sekira 100 meter persegi di tepi kali. Penurunan muka tanah bervariasi antara 5-15 sentimeter.
Imam (47) Penanggung Jawab Rumah Pompa Pondok Jaya, mengatakan, penurunan tanah mulai diketahui sejak empat bulan lalu. Padahal, setahun sebelumnya tanah yang menurun sudah dilakukan perbaikan.
"Sudah pernah diperbaikin hampir setahun lalu. Tapi sekitar tiga empat bulan ambles lagi," katanya, Selasa (1/3).
Yudhi (31), salah seorang operator rumah pompa, mengatakan, meski bagian pinggir kali sudah diturap, namun dikhawatirkan turap setinggi 3 meter tersebut tidak mampu menahan tekanan tanah. Selain itu, kondisi tanah yang amblas juga dikhawatirkan tidak kokoh menahan tangki solar yang hanya ditopang oleh peluran.
"Sudah diturap kalinya, yang ditakutkan turapnya tidak kuat menahan tangki solar dan ambrol. Pijakannya kan sudah lepas satu," tandasnya.