Senin, 22 Februari 2016 Reporter: Suparni Editor: Nani Suherni 4059
(Foto: Suparni)
Kapal ambulance milik Palang Merah Indonesia (PMI) Kepulauan Seribu tidak dapat melayani pasien. Sejak tahun 2009, kapal PMI ini tidak mendapatkan anggaran perawatan.
Kepala Sub Bagian Umum PMI Kepulauan Seribu, Ahmad Munawai mengatakan, pihaknya tidak dapat mengantarkan pasien rujukan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) di daratan.
"Dengan rusaknya kapal kami, pelayanan jadi tidak maksimal, dari yang biasanya bisa jemput bola, kini warga yang harus datang untuk donor darah," ujarnya, Senin (22/2).
Munawir menjelaskan, kapal PMI ini selain befungsi mengantar pasien rujukan ke daratan. Kapal PMI juga membantu korban banjir, acara peringatan, juga donor darah di sejumlah pulau pemukiman.
"Memang butuh puluhan juta rupiah untu
k perbaikan karena lama tidak dirawat," tandasnya.PMI berharap, Pemkab maupun pihak lain yang peduli PMI dapat memberikan bantuannya, demi kelancaran operasional PMI.