Jumat, 19 Februari 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Budhi Firmansyah Surapati 5030
(Foto: Reza Hapiz)
Biro Umum Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menerima laporan adanya oknum yang mengaku pekerja dil ingkungan Pemprov DKI meminta sumbangan ke sejumlah perusahaan di Jakarta. Sebagai modus, mereka melayangkan proposal permohonan bantuan untuk memeriahkan HUT ke-489 Kota Jakarta.
Kepala Biro (Karo) Umum Setda DKI Jakarta, Agustino Dharmawan mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan adanya oknum pekerja di lingkungan Pemprov DKI meminta sejumlah dana dukungan perayaan HUT DKI ke sejumlah perusahaan besar di Ibukota. Dipastikannya, proposal yang tersebar adalah tidak benar dan akan dilaporkan pada pihak kepolisian.
"Tadi saya dapat laporan dari anak buah, bahwa ada surat yang meminta bantuan dana ke PT JIEP. Saya kaget dan langsung perintahkan untuk mencari oknum itu," ujar Agustino, Jumat (19/2).
Sebagai upaya mencari kejelasan, Agustino sudah mengumpulkan jajarannya untuk memastikan apakah ada diantara petugas yang bertangung jawab. Selain itu, ia berencana melibatkan pihak kepolisian untuk mengungkap dan menangkap oknum tersebut.
"Ini tidak benar, tadi saya sudah lapor ke Pak Gubernur. Kita akan cari dan jerat oknum tersebut," tegasnya.
Ia pun mengimbau warga maupun pengusaha di Ibukota untuk tidak merespon oknum-oknum yang meminta sumbangan dengan modus proposal HUT Kota Jakarta. Sebab, dipastikan itu bukan dari Pemprov DKI Jakarta.