Jumat, 19 Februari 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Nani Suherni 6951
(Foto: Yopie Oscar)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana memperpanjang rute Transjakarta koridor 13 hingga ke Tangerang. Semula rute koridor 13 yakni Ciledug-Blok M. Namun, rencana itu harus dikoordinasikan terlebih dahulu dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, Wali Kota Tengerang sudah menyetujui rencana tersebut.
"Kalau Tangerang sudah sepakat. Tapi ternyata jalan yang mau kami lewati bukan milik Kota Tangerang tapi milik Provinsi Banten. Jadi urusannya dengan Gubernur," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (19/2).
Semula, Pemprov DKI ingin memberikan dana hibah kepada Kota Tangerang untuk pembangunannya. Namun karena keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM), pembangunan justru diserahkan kepada DKI. Nantinya setelah terbangun akan ada serah terima aset.
"Dulu kan kami berpikir, menyerahkan uang kepada Kota Tangerang yang membangun. Ternyata saya ketemu wali kotanya, SDM agak repot. Kenapa nggak Jakarta saja yang bangun, setelah bangun, diserahkan," katanya.
Basuki mengaku sedang mengurus administrasi dengan Pemprov Banten. Jika rencana ini disetujui maka pembangunannya akan menggunakan sistem Private Public
Partnership (PPP). Saat ini koridor 13 tersebut masih dalam tahap pembangunan. Ditargetkan tahun ini pembangunannya rampung."Kami lagi pikir, pakai Keppres yang menunjuk BUMN atau BUMD yang membangun, sistemnya PPP itu. Sudah dibangun itu baru kami beli balik," tandasnya.