Senin, 08 Februari 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Nani Suherni 5191
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Perayaan Imlek di Vihara Tepekong, Jalan Tepekong RT 01/011, Kelurahan Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan bebas dari Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
Sebanyak delapan petugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) bersama dengan aparat kepolisian dan Satpol PP sudah berjaga mengantisipasi PMKS yang menunggu pembagian angpao.
Korlap P3S Jakarta Selatan, Eko Purwanto mengatakan, Vihara Tepekong dikategorikan rawan PMKS saat perayaan Imlek, lantaran punya tradisi membagi-bagikan angpao.
"Maka petugas kami menjaga agar PMKS tidak berada di dekat vihara, untuk penghalauan saja. Kalau memang membandel kita amankan dan kirim ke panti sosial di Cipayung," kata Eko, Senin (8/2).
Dikatakan Eko, pihaknya sempat melihat kerumunan PMKS di sekitar lookasi vihara, namun keberadaan petugas membuat PMKS mengurungkan niatnya.
"Tadi sempat ada, tapi mereka lihat petugas langsung bubar," ucap Eko.
Tradisi bagi-bagi angpao, sambungnya, sudah dilakukan pada malam sebelumnya, namun khusus bagi warga setempat.
"Pembagian angpao sudah semalam, khusus warga RT 01/011. Jadi untuk hari ini kegiatan hanya sembahyang saja," tandas Eko.