Senin, 01 Februari 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 3175
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Sebuah lahan kosong di bantaran Kali Pulo, Jalan Buncit Raya, RT 10/05 Kelurahan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan penuh tumpukan sampah. Tidak adanya tempat pembuangan sampah sementara (TPSS) membuat warga terus membuang sampah ke lokasi tersebut.
Pantauan Beritajakarta.com, sampah yang menumpuk dan berserakan tersebar di beberapa titik dilahan yang memiliki luas sekitar 50 meter persegi tersebut. Bahkan ada sampah yang berada di pinggir, dan berjatuhan ke aliran Kali Pulo.
Ayu (50), salah seorang warga mengatakan, penumpukan sampah sudah terjadi sejak bertahun-tahun. Bahkan, menurut pengakuannya di lahan itu dulunya terdapat sebuah empang.
"Dari tahun 2001. Dulu ini empang, tapi sudah tertutup dan tertimbun sampah. Pihak kelurahan pernah ke sini, tapi cuma mantau aja," ujar Ayu, Senin (1/2).
Menurut Ayu, agar tumpukan sampah tidak meninggi, warga terpaksa membakarnya. Kepulan asap tebal yang dihasilkan tak ayal menyelimuti lingkungan di sekitarnya hingga ke permukiman warga.
"Ya dibakar, kalau nggak dibakar numpuk. Paling kalau lagi hujan deras, Kali Pulo meluap, sampah yang numpuk itu kebawa arus kali," ucap Ayu.
Salah seorang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang enggan disebutkan namanya mengatakan, petugas kesulitan mengatasi penumpukan sampah di lokasi itu. Menurutnya, pihak kelurahan sudah meninjau lokasi dan mengusulkan kepada unit terkait untuk dilakukan pengangkutan sampah, namun belum ditindaklanjuti.
"Sudah berkali-kali kita bersihkan, tapi warga buangnya ke sini juga. Kalau kita angkutin pakai karung nggak bakal cukup," tandas petugas yang mengaku bertempat tinggal dekat lokasi.