Senin, 25 Januari 2016 Reporter: Folmer Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4523
(Foto: Ilustrasi)
Kantor Penanggulangan Bencana Kota (KPPK) Jakarta Barat menyiagakan sebanyak 1.000 relawan untuk mengantisipasi puncak banjir yang diprediksi terjadi akhir Januari hingga Februari mendatang. Terlebih, data tahun lalu menyebutkan 30 dari 56 kelurahan di Jakarta Barat merupakan daerah rawan banjir.
Kepala Pelaksana KPPK Jakarta Barat, Firmanudin mengatakan, relawan-relawan tersebut telah dilatih melakukan evakuasi, mengatur arus pengungsi hingga menjadi petugas di dapur umum.
“1.000 relawan ini tersebar di delapan kecamatan dan 56 kelurahan se-Jakarta Barat. Mereka dibina sesuai dengan bidang masing - masing,” ujar Firmanudin, Senin (25/1).
Dikatakan Firmanudin, berdasarkan catatan tahun 2015, sebanyak 30 dari 56 kelurahan di Jakarta Barat merupakan daerah rawan banjir. Dari pemetaan yang sudah dilakukan, penangan musibah banjir akan dibagi ke dalam tiga zona sesuai ketinggian air, yakni zona aman, zona sedang, dan zona parah.
“Zona aman meliputi genangan air tidak mengganggu aktifitas warga, zona sedang meliputi genangan air masih bisa dilakukan aktifitas warga. Sedangkan zona parah meliputi warga harus mengungsi,” tandasnya.